Powered by Blogger.

Atasi Batu Ginjal tanpa Operasi

No comments
Ginjal adalah organ tubuh yang berperan menyaring cairan serta membuang zat-zat sisa dalam darah berbentuk urine lewat saluran kemih. Tetapi, ternyata zat bekas berlebihan dalam urine bisa jadi endapan kristal yang menumpuk serta mengeras, hingga membuat batu ginjal. Hal semacam ini jelas sangatlah beresiko untuk tubuh.
Tanda-tanda batu ginjal yang umum didapati, diantaranya, badan merasa pegal, nyeri pinggang, sampai masalah kemih (anyang-anyangan, urin keruh, atau kemerahan). Disamping itu, aspek-faktor lain yang tingkatkan resiko batu ginjal adalah kurangnya konsumsi cairan, tinggal dan bekerja di daerah panas, konsumsi kalsium atau garam yang terlalu berlebih, kurang gerak, obesitas, serta pernah mempunyai kisah batu ginjal pada awal mulanya.
Menurut Dr Marto Sugiono SpU sebagai koordinator dari Urology Center di Siloam Hospitals Kebon Jeruk (SHKJ), tiap-tiap tahunnya ada kian lebih 1/2 juta orang datang ke rumah sakit dengan keluhan saluran kemih, terutama batu ginjal. Rentang umur pasien juga bermacam.
Salah satu yang mengakibatkan penyakit ini, terkecuali aspek keturunan yaitu aspek lingkungan serta pola hidup tak sehat dari semasing individu.
” Batu ginjal yaitu penyakit saluran kemih yang kerap berlangsung dengan prevalensi mendekati 20 % serta berlangsung pada umur produktif (20-50 th.), ” terang Marto di RS Siloam, Jakarta, tempo hari.
Untuk menangani hal itu, ada langkah tepat untuk menangani batu ginjal tanpa ada butuh dikerjakan operasi, yakni melalui therapy Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL). Cara ESWL dikerjakan dengan memakai gelombang nada kejut (bukanlah laser).
Dengan gelombang nada kejut itu, batu ginjal dihancurkan jadi pecahan kecil, hingga bisa keluar dengan cara alami lewat saluran kencing. Prosedur ini dikerjakan cuma kurun waktu satu jam serta tak membutuhkan pembiusan umum.
Pasien cuma disuruh untuk berbaring dengan posisi spesifik supaya batu ginjal bisa diketemukan dengan memakai ultrasound (USG) serta sinar-X. Waktu sistem pemecahan batu ginjal, pasien diinginkan tak menggerakkan badannya agar konsentrasi kerja gelombang kejut tak beralih.
Nada kejut itu lalu difokuskan pada batu ginjal. Kemudian, pasien disuruh meminum banyak cairan manfaat mencuci pecahan-pecahan batu yang tersisa. ” Butuh diwaspadai, apabila batu ginjal dilewatkan jadi membesar bakal berlangsung penyumbatan pada urine yang bakal mengakibatkan penurunan manfaat saluran ginjal, ” kata Marto.
Dijelaskannya, obat-obatan yang diklaim bisa menghancurkan batu ginjal tidak bisa dipakai jika ukuran batunya kian lebih lima milimeter (mm). Jadi, cara ESWL adalah jalan keluar efisien manfaat menangani hal itu. Cara ini umumnya dimaksud dengan system ‘tembak ginjal’, ” imbuhnya.
Selesai menggerakkan therapy ESWL, pasien diijinkan pulang serta tak mesti menggunakan malam dirumah sakit. Sesudah ESWL, pecahan batu ginjal umumnya keluar lewat urine sepanjang sekian hari serta kadang waktu mengakibatkan sakit enteng. Sepanjang sistem pembuangan itu, pasien disarankan minum banyak air putih serta banyak bergerak supaya sistem pengeluaran batu ginjal bisa lebih cepat.
Dr Charles M Hutasoit SpU yang juga adalah dokter spesialis Urologi dari RS Siloam mengungkap, tiap-tiap orang sangatlah mungkin saja terserang penyakit ini. Bahkan juga, di sebagian masalah diketemukan, penyakit batu ginjal juga menyerang anak kecil. Dengan system penyembuhan ESWL ini, diinginkan bakal kurangi ketakutan pasien pada aksi operasi pembedahan.
” Selesai lakukan penyembuhan ini, pasien disarankan untuk terus melindungi pola makan, mengaplikasikan pola hidup bersih, serta kurangi konsumsi makanan berlemak, ” ungkap Charles.

No comments :

Post a Comment

"Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan"