10 Manfaat Jahe Yang Wajib Kita Ketahui
Jahe atau bahasa latin yaitu zingiber officinale adalah salah satu dari sekian tanaman rimpang yang terkenal sebagai bumbu masakan dan dapat digunakan sebagai obat herbal serta minuman penghangat. Di pasar tradisional banyak sekali kita temui jahe yang dijual-belikan. Masyarakat seringkali beranggapan bahwa jahe sebagai obat penghilang masuk angin dan penghangat tubuh. Namun perlu diketahui bahwa manfaat jahe tidak hanya itu saja, melainkan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Di Indonesia sendiri sudah banyak produsen yang mengolah jahe dalam bentuk makanan, minuman dan obat-obatan karena jahe mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan seperti vitamin B-6, vitamin B-5, gingerol dan lainnya. Kenali terlebih dahulu beberapa jenis jahe berikut :1. Jahe gajah
Sesusai dengan namanya jahe ini berbentuk besar serta mempunyai ruas rimpang yang lebih dominan. Jahe ini disukai di pasaran internasional dikarenakan memiliki rasa yang tidak terlalu pedas.
2. Jahe putih kecil atau emprit
Jahe ini agak kecil dan memiliki warna putih ke kuning-kuningan. Ruas rimpang jahe ini pun agak gemuk dan mengandung lebih banyak minyak atsiri dari pada jahe gajah. Kalangan masyarakat umumnya sering menggunakan jahe ini sebagai bumbu masakan.
3. Jahe merah atau jahe sunti
Bila sebelumnya jahe berbentuk besar, agak kecil, maka jahe merah berukuran kecil-kecil serta memiliki warna kulit rimpang ke merah-merahan. Jahe ini sangat pedas dari jahe-jahe jenis lainnya. Bahkan kandungan minyak atsirinya sangatlah banyak sehingga sering digunakan sebagai bahan pembuatan jamu dan obat-obatan.
Manfaat jahe bagi kesehatan :
1. Melancarkan aliran darah
Kandungan Gingerol yang ada pada jahe dapat menghambat terjadinya pembekuan darah. Jika terjadi pembekuan darah maka mengakibatkan tersumbatnya pembuluh darah yang merupakan penyebab utama penyakit berbahaya seperti stroke dan jantung. Dengan mengkonsumsi jahe secara rutin maka kemungkinan terhambatnya aliran darah sangat kecil kemungkinannya.
2. Melancarkan pencernaan
Enzim protease dan lipase yang terkandung pada jahe mampu meningkatkan penyerapan lemak serta protein dalam tubuh. Jahe juga membantu pencernaan makanan ke lambung usus kecil, bisa membantu membersihkan kotoran dalam perut sehingga mencegah terjadinya timbunan lemak berlebih. Hal ini dapat membantu seseorang untuk melakukan diet juga.
3. Mengontrol gula darah
Jahe mampu meningkatkan daya kerja insulin yang berperan sebagai pengatur metabolisme tubuh yang mampu mencegah produksi gula darah berlebihan pada hati dan ginjal. Bila daya kerja hormon insulin menurun maka akan ada kemungkinan tubuh terkena penyakit diabetes. Hal ini dikuatkan oleh sebuah penelitian di University of Sydney yang menyatakan bahwa jahe dapat mengontrol glukosa melalui sel otot.
4. Memperkuat daya tahan tubuh
Antioksidan pada jahe cukup tinggi dimana kandungan tersebut berfungsi sebagai penangkal radikal bebas yang berbahaya untuk tubuh. Bila dikonsumsi setiap harinya maka akan memperkuat daya tahan tubuh. Daya tahan tubuh kuat akan menendang berbagai penyakit yang hendak datang pada tubuh kita.
5. Mengatasi rasa mual
Rasa mual yang kita alami merupakan pertanda dimana kondisi tubuh hendak mengeluarkan zat-zat yang dapat membahayakan tubuh dan penyebab lainnya dikarenakan adanya iritasi pada saluran pencernaan. Selain dengan obat-obatan kita dapat mengatasinya dengan mengkonsumsi minuman jahe setiap harinya seperti jamu, wedang jahe dan lainnya. Hal ini telah terbukti melalui beberapa penelitian.
6. Melawan sel kanker
Kandungan yang terdapat pada jahe bisa membantu memperlambat berkembangnya sel-sel kanker dalam tubuh. Ekstrak jahe telah teruji melalui beberapa studi dalam melawan berbagai jenis kanker seperti kanker usus dan ovarium. Hal ini bagus untuk anda yang ingin terjauhkan dari kanker, anda dapat mulai mengkonsumsi jahe mulai sekarang secara rutin. Jahe pun pas bila disajikan di malam hari.
7. Meredakan rasa nyeri
Senyawa gingerol telah terbukti memiliki berbagai fungsi, salah satunya adalah analgesik yang berguna untuk menekan rasa nyeri tanpa membuat hilangnya kesadaran. Tanpa obat-obatan pun kita bisa meredakan rasa nyeri yang timbul akibat benturan tubuh terhadap suatu benda. Dengan cara membakar jahe pada api atau bara lalu tumbuk hingga halus dilanjutkan dengan mengaplikasikan pada bagian tubuh yang mengalami rasa nyeri. Jika rasa nyeri terdapat pada bagian dalam tubuh, anda cukup buat minuman jahe.
8. Mengatasi sakit kepala
Stress berlebih yang kita alami disaat bekerja maupun aktivitas lainnya memiliki resiko terkena penyakit lainnya salah satunya sakit kepala. Obat pun terkadang menjadi solusi pertama untuk mengatasi sakit kepala. Namun jika ketergantungan dengan obat, efeknya tubuh akan kebal. Ada baiknya setelah melakukan aktivitas gunakan waktu sejenak untuk bersantai sambil menikmati wedang jahe, otak dan tubuh pun akan terasa lebih segar.
9. Melancarkan pernafasan
Batuk dan pilek merupakan teman yang baik terutama dalam mengganggu pernafasan. Terutama bila terkena pilek sering kali membuat kita tidak nyaman khususnya ketika beranjak tidur karena hidung mampet. Jahe tergolong sebagai ekspetoran alami yang berguna melancarkan sistem pernafasan. Cukup dengan menghirup aroma wedang jahe sudah bisa melegakan pernafasan apalagi bila di konsumsi.
10. Mengatasi Jerawat
Senyawa gingerol yang bersifat anti-inlfamasi atau mengurangi tanda-tanda terhadap gejala peradangan. Pada hasil penelitian telah teruji dimana mengkonsumsi wedang jahe yang dicampuri madu murni berkhasiat merawat kulit, menghaluskan serta mengatasi kulit jerawat.
Jahe aman untuk kebanyakan orang, namun ada beberapa dugaan tentang efek samping yang perlu diperhatikan dalam mengkonsumsi jahe.
Beberapa dugaan adanya efek samping diantaranya :
Ibu hamil
Pada ibu hamil tidak di anjurkan mengkonsumsi jahe untuk mengatasi rasa mual. Ada laporan yang mengatakan adanya keguguran janin berusia 12 minggu pada ibu hamil yang rutin mengkonsumsi jahe. Sejumlah riset menyatakan bahwa jahe aman untuk mengatasi mual di pagi hari namun selain itu ada resiko 1% hingga 3% dapat terjadinya hal buruk. Untuk itu lebih baik konsultasikan dengan dokter perihal jahe ataupun ambil amannya aja untuk janin.
Diabetes
Menurunkan kadar gula darah yang menyebabkan anda menyesuaikan dosis mengkonsumsi jahe dengan resep obat-obatan. Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter agar mendapatkan dosis yang tepat.
Gangguan jantung
Mengkonsumsi jahe memang baik untuk melancarkan peredaran darah. Namun bila berlebihan akan menimbulkan dampak buruk pada beberapa masalah tertentu.
Secara keseluruhan jahe merah lebih banyak memiliki dampak positif untuk kesehatan, bukan berarti jahe jenis-jenis lain tidak ada manfaatnya lho,,, sebagai tambahan bahwa sejak dulu jahe sudah terbukti bermanfaat bagi kesehatan namun tiada salahnya dari sekian dugaan yang ada cukup dijadikan pertimbangan, bila ragu berkonsultasilah dengan dokter agar mendapat pencerahan untuk mengkonsumsi jahe.
Baca juga:
Kunyit, herbal hebat dengan 600 manfaat kesehatan
7 Manfaat Dahsyat Kunyit, dari Usir Jerawat Hingga Kanker
Minuman yang Membuat Anak Jaman Sekarang Bodoh
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment
"Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan"